Selasa, 22 September 2015

Bawa Pulang



Waktu berlalu musim berganti tahun bergulir hari berganti

Mungkin tak pernah ada yang merindukan sosok wajah yang kian hilang

Ku bertahan ditempat ini 
Malaikat temani hati ini yang sunyi dan aku bernyanyi

Langkahkan kaki kemanapun arahnya

Berjalan lurus entah kemana terasa terjal tak mengapa

Tanya kapan sampai tempat tujuan Ataukah ini hanya penantian

Semua kini telah pergi siapa yang membuatku yakin?

Ditepi kota ini merasa sangat sepi berdiri diatas karang dan ku kenang wajahmu

Hanya tangis dan penuh harapan
Temanku malam sebentar lagi kunjung datang

Saat-saat seperti ini pintu tlah terkunci lampu tlah mati

Meski benci ku tuk melewatkan diam terdiam berharap aku bisa

Dan kuingin pulang dengan cahaya yang bederang dan kebebasan yang sempurna


Didalam selimbut harapkan mimpi

Saat mata terpejam semakin ku terlelap semakin jelas hangat senyuman

Berikan aku waktu tuk berlabuh kepelukmu sadarkan semua niatmu

Bawa aku pulang, aku ingin pulang menemani sang bunda yang sendirian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar